Dinginnya angin malam
Berjalan sempoyongan
Berselimut kegelapan
Sampai di peristirahatan
Seberkas cahaya menyelinap
Mengusik rasa keingintahuan
Sejenak terdiam
Terlihatlah satu pemandangan
Kumpulan lumba lumba menggemaskan
Teringat satu perselisihan
Sempat saling diam
Tak berkata
Tak lagi berbicara
Lumba lumba mengingatkan
Satu impian dari gadis dambaan
Terhapuslah seluruh amarah
Terhapuskan sudah seluruh api prasangka
Esok mencoba meminta maafnya
Sebab lumba lumba tlah sirnakan semuanya
Ingin aku persembahkan nirwana
Namun aku takkan bisa
Ingin aku persembahkan satu benda
Pastinya benda itu yg sangat ia damba
Sebagai ungkapan maaf
Izinkan jiwa yg terjaga
Meraih mimpi indah bersama
Kamis, 21 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar