2 Rasa Kekeluargaan Yang Aku Dapat

Berlabuh di tanah suci, dengan misi membantu ekonomi keluarga. Meski umur belia tapi aq tak takut dengan dunia. Rimba Saudi Arabia aq jelajah. Dengan bermodal tekad dan sedikit ilmu yg aq miliki, aq berjuang melawan waktu, melawan rasa kelelahanku, melawan rasa rinduku, melawan sgala hal yg aq takutkan saat berada disini. Sebab aq yakin Allah SWT pasti kan melindungiku, do'a kedua ortu slalu menyertaiku. Disinilah aq berperang mental, menghadapi ujian, godaan, dan sgala macam jenisnya, tp ternyata alhamdulillah aq mampu.

Dan sekarang saat aq sudah hampir 6 bulan disini, aq temukan kehangatan yg lain. Satu kehangatan seperti saat aq berada ditengah2 keluargaku. Adalah teman beda negara yg mampu menguatkan aq, mampu memberiku motivasi, memberiku pelajaran berarti.

Pertama, 3 setengah bulan aq hidup bersama 4 org Hindi (Kerla). Disinilah awal aq mempelajari hidup ini. Semuanya baik, perhatian, sayang padaku, dan jg menghormatiku. Rasa kekeluargaan yg aq dapat dari mereka sungguh luar biasa. Disaat aq tengah sedih, mereka menghiburku. Disaat aq terbaring letih, mereka menyemangatiku. Berkumpul bersama, makan bersama, suka duka kita lewati bersama. Tak ada permusuhan, mereka bilang padaku, kita adalah muslim, karna itu kita semua saudara. Hingga aq tak lagi terpikir tentang keluarga dirumah, semua berjalan begitu saja. Mereka semua mengajariku sgala hal. Ada yg mengajariku tentang agama. Ada yg mengajariku tentang hidup. Ada yg mengajariku tentang persahabatan , kekeluargaan. Ada yg mengajariku tentang ilmu komputer. Semuanya aq pelajari dari mereka. Saling tolong menolong, canda dan tawa kita rasakan bersama.

Kedua, untuk 6 bulan kedepan aq hidup bersama 3 org Bangladesh. Mereka semua jg baik padaku, senantiasa mengayomiku, memberiku semangat. Apa yg mereka lakukan padaku, sama persis dengan apa yg dilakukan org Hindi padaku.

Mudah2an kita semua dilindungi oleh Allah SWT. Amiiiin......